Pembelajaran bahasa paling baik adalah dipelajari melalui budaya dan berkomunikasi secara langsung, di mana kita juga akan mengetahui tentang adat dan tradisi orang-orang yang berbicara bahasa tersebut. Lingkungan virtual seperti metaverse menawarkan pengalaman belajar bahasa yang dirasakan seperti di dunia nyata.
Pada artikel kali ini, kita akan melihat beberapa opsi virtual reality dan desktop spasial untuk mendalami bahasa baru.
Immerse
Immerse mulanya digunakan sebagai platform pelatihan perusahaan, dan pengaplikasiannya berhasil. Kemudian, karena perusahaan telah belajar banyak tentang cara melatih melalui VR. Jadi, mereka telah menyebarkan pengetahuan yang dimiliki dengan bermitra dengan institusi pendidikan selama beberapa tahun terakhir.
Aplikasi Immerse sekarang tersedia di Meta Quest Store di mana siapa pun, bahkan mereka yang berada di luar dunia pendidikan dan perusahaan, dapat menggunakan aplikasi tersebut untuk pembelajaran yang imersif. Immerse saat ini berfokus pada pembelajaran bahasa, khususnya bahasa Spanyol dan Inggris, dengan penekanan pada praktik percakapan peer-to-peer.
Aplikasi ini tersedia untuk berlangganan seharga $45 per bulan, yang mungkin mahal bagi sebagian orang. Namun, itu menjanjikan untuk menjadi alat pembelajaran bahasa yang efektif dan menyenangkan.
Mondly
Saat kamu sedang menggunakan Meta Quest, pertimbangkan untuk mencoba Mondly. Mondly adalah platform pembelajaran bahasa yang saat ini mendukung 30 bahasa. Aplikasi Mondly Quest harganya terjangkau sekitar $10, serta aplikasi seluler Mondly, mulai dari $10 per bulan.
Aplikasi seluler terlihat mirip dengan aplikasi pembelajaran bahasa seluler lainnya, tetapi aplikasi VR menempatkan penggunanya di tengah simulasi pengalaman sosial yang memberi kesempatan yang lebih realistis untuk mempraktikkan apa yang telah dipelajari di aplikasi.
Simulasinya dapat berupa skenario seperti check-in ke hotel, memesan makanan di hotel, semuanya dalam bahasa yang ingin kamu pelajari.
ENGAGE
ENGAGE adalah platform dunia virtual yang mengutamakan pendidikan. Dalam platform ini, desainer virtual tidak harus sebagai pengajar dan pengajar tidak harus sebagai desainer virtual. Namun, ENGAGE menyediakan platform siap pakai yang mudah disesuaikan dengan aset yang dapat diunggah serta perpustakaan besar aset yang dimuat sebelumnya.
Semua ini berarti mudah bagi pengajar untuk menciptakan lingkungan khusus mereka sendiri. Kemudian, siapa pun dapat menyelenggarakan event publik di platform ini. Untuk menemukan event pembelajaran bahasa langsung di ENGAGE, lihat halaman acara di situs web mereka.
Gugup ketika belajar bahasa baru dengan komunikasi secara langsung dengan siswa lain? Tidak apa-apa. Aplikasi VR telah merekam pelajaran yang dapat kamu ambil sendiri. Memang, ini lebih terbatas dan kurang dinamis, tetapi ini mungkin cara untuk membiasakan diri dengan bahasa dan aplikasi sebelum menerapkannya ke kelas secara langsung.
Kemudian, platform ENGAGE tidak memungut biaya dari penggunanya, agratis. Ada versi premium tetapi hanya sekitar $5 per bulan, dan sebagian besar pengguna biasa akan merasa bahwa mereka tidak membutuhkannya untuk belajar bahasa yang ringan.
Kamu juga tidak memerlukan headset VR untuk menggunakan ENGAGE. Ada aplikasi ENGAGE VR, tetapi platform ini juga dapat diakses di desktop dan bahkan beberapa perangkat seluler.
AltspaceVR
Pembelajaran bahasa di AltspaceVR memiliki beberapa fitur yang sama dengan ENGAGE dan Immerse, tetapi memiliki kekurangan beberapa fitur lainnya. Seperti ENGAGE, AltspaceVR menggunakan konten buatan pengguna dan, seperti Immerse, AltspaceVR sepenuhnya sinkron, kamu tidak dapat masuk dan menonton pelajaran yang direkam sendiri.
Memungkinkan untuk membuat lingkungan khusus di AltspaceVR, tetapi tidak semudah di ENGAGE, jadi beberapa ruang kelas virtual yang kamu masuki di platform ini mungkin tidak begitu menginspirasi dan dinamis.
AltspaceVR (dan rata-rata penggunanya) cenderung lebih kasual. Bergantung pada pendekatan terhadap pembelajaran bahasa, ini bisa menjadi kelebihan atau kekurangan.
Juga seperti ENGAGE, kamu dapat melihat event di AltspaceVR online di desktop atau perangkat seluler bahkan tanpa perlu masuk, atau membuat akun sama sekali. Dan, seperti ENGAGE, kamu dapat menggunakan AltspaceVR pada mode desktop 2D, atau melalui aplikasi dengan headset VR tertentu.
Kadang-kadang ada sesi yang didedikasikan untuk belajar dan berlatih bahasa tertentu. Namun, AltspaceVR juga merupakan rumah bagi VR Language Exchange, sebuah organisasi yang didedikasikan untuk memfasilitasi pertukaran budaya melalui platform virtual reality. Pertemuan mingguan mereka menyambut semua bahasa dan semua budaya, memberikan cara yang bagus untuk menjelajahi banyak hal yang berbeda.
Duolingo di Roblox
Untuk merayakan 10 tahun pembelajaran bahasa, Duolingo membuat Game Hub di Roblox. Melalui hub, penggemar dapat membeli merch, bermain game, dan berinteraksi dengan orang lain.
Berinteraksi dengan orang lain adalah kuncinya di sini. Game ini cukup menyenangkan karena tidak terlalu kaku pada tujuannya untuk mendidik. Namun, selain menyumbangkan permainan ringan ke Duoverse, aktivasi ini menciptakan cara yang bagus untuk bertemu orang lain yang bersemangat mempelajari bahasa.
Roblox dapat diakses melalui desktop dan perangkat seluler yang terhubung tetapi tidak memiliki aplikasi VR khusus.
Pembelajaran bahasa menjadi imersif dengan virtual reality
Dalam berbicara tentang persamaan dan perbedaan antara aplikasi pembelajaran bahasa ini, penting untuk diperhatikan bahwa tidak ada satu pun dari platform yang eksklusif. Gunakan kombinasi apa pun atau semua aplikasi yang disebutkan di atas, jika itu yang membantu kamu mencapai tujuan dalam mempelajari suatu bahasa.
Kunjungi metaNesia untuk selalu mendapatkan informasi terbaru seputar metamesta dan teknologi imersif lainnya.
Twitter
Linkedin