Perkembangan teknologi membuat banyak jenis pekerjaan baru dibutuhkan, untuk menyesuaikan kebutuhan pasar. Tidak sedikit juga pekerjaan manusia yang perlahan digantikan dengan mesin atau robot, untuk memastikan efisiensi dan pemotongan biaya.
Oleh sebab itu, diperlukan pelatihan dan juga terobosan baru baik dari sisi pemerintah maupun swasta, agar sumber daya manusia (SDM) tetap dapat bersaing ditengah situasi dinamis ini. Salah satu pelatihan yang banyak dilakukan adalah pelatihan 5.0 di era industri digital yang semakin berada di depan mata.
Untuk mengakomodasi kebutuhan dan memastikan sumber daya manusia Indonesia bisa bersaing di era modern ini, Kementerian Komunikasi dan Informartika (Kominfo) membuat program Digital Talent Scholarship (DTS).
Program Digital Talent Scholarship dan acara Digiers Day
Digital Talent Scholarship merupakan sebuah program beasiswa pelatihan digital yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan, keterampilan serta daya saing SDM di bidang teknologi informasi. Pelatihan ini juga dilakukan untuk mendukung transformasi digital dan peningkatan ekonomi digital Indonesia menuju era industri 4.0 serta 5.0.
Untuk tetap menjalin koneksi dan hubungan antar alumni serta murid beasiswa, Kominfo pun mengadakan acara Digiers Day, yang juga berperan untuk memproyeksikan serta memperkenalkan kebutuhan tenaga kerja di masa mendatang.
Acara Digiers Day sendiri diadakan hybrid, secara offline di Grand Hyatt Jakarta serta online melalui platform metaverse Indonesia yakni metaNesia. Pada kesempatan ini, terdapat berbagai sharing session menarik yang bisa diikuti peserta acara.
Beberapa kegiatan yang dilakukan pada Digiers Day, 21 Desember 2022 kemarin antara lain:
- Launching brand new platform deploy
- Talkshow inspiratif dengan expert di bidang digital
- Career expo melalui Hackathon dan juga Walk-in Interview
- Exhibition serta showcase final project dari para alumni DTS
- Special performance dari bintang tamu spesial
- Doorprize
Dedy Permadi selaku Staf Khusus Menteri Kominfo Bidang Digital dan SDM juga mengharapkan bahwa program DTS yang diadakan dapat memenuhi kebutuhan talenta digital Indonesia, yang mencapai 600,000 orang per tahunnya.
Kehadiran metaNesia pada acara Digiers Day
Untuk membuat peserta semakin terbiasa dengan era industri baru ini, Kominfo juga mengajak metaNesia sebagai platform metaverse pertama dari Indonesia.
metaNesia sendiri merupakan platform metaverse yang berada di bawah naungan Telkom Indonesia, yang berfungsi sebagai dunia virtual baru untuk melakukan berbagai aktivitas sehari-hari. Berbagai aktivitas yang bisa dilakukan seperti bertemu teman baru, bermain, mengikuti seminar atau workshop online, hingga virtual stage acara.
Seperti yang disebutkan, acara Digiers Day dilakukan secara hybrid dengan menggunakan metaNesia sebagai satu-satunya platform metaverse untuk menampilkan keseluruhan rangkaian event. Pengguna bisa mengakses virtual stage Digiers Day di metaNesia secara langsung, dari mana pun.
Selain menghadirkan virtual stage khusus, metaNesia juga membuka booth pada acara offline di Grand Hyatt Jakarta, di mana peserta dapat langsung mencoba masuk ke metaverse menggunakan perangkat VR yang tersedia. Peserta bisa mencoba bermain game dan juga berinteraksi di dalam dunia virtual metaNesia.
Potensi dan manfaat metaverse kedepannya
Kehadiran metaverse tentunya diharapkan bisa membantu talenta digital untuk lebih familiar dengan teknologi canggih terbaru. Talenta digital tentunya harus bersiap untuk bisa bekerja dan berinteraksi dengan lebih baik di dalam metaverse.
Jangan sampai, kehadiran metaverse sebagai dunia virtual baru justru menjadi pisau dua arah, yang malah merugikan masyarakat. Platform metaverse yang tersedia seperti metaNesia, diharapkan dapat menghadirkan teknologi positif dan produktif bagi masyarakat.
metaNesia, #UnlockYourDreams