Internet of Things (IoT) dan Augmented Reality (AR) membuktikan bahwa evolusi teknologi menjadi lebih cerdas. Selain itu, IoT dan Augmented Reality dapat membantu bisnis memanfaatkan seluruh potensi data. Misalnya, IoT dapat menghubungkan berbagai sumber data dan AR membantu memvisualisasikan data. Lebih lanjut, kombinasi IoT dan Augmented Reality membantu bisnis menyelesaikan berbagai masalah dan memperluas wawasan mereka di berbagai industri.
Contoh IoT dan Augmented Reality menekankan lingkungan yang lebih interaktif dan menjadikan teknologi lebih cerdas. Artikel ini akan membahas peran masing-masing dalam evolusi teknologi dan bagaimana kolaborasi keduanya membentuk masa depan yang penuh dengan potensi tak terbatas.
Apa itu IoT?
IoT adalah konsep di mana objek atau perangkat fisik memiliki kemampuan untuk terhubung dan bertukar data melalui jaringan internet. Dalam konteks IoT, objek-objek ini dapat mencakup berbagai macam perangkat, mulai dari perangkat elektronik sehari-hari seperti kulkas dan lampu, hingga peralatan industri yang kompleks. Ide utama di balik IoT adalah memberikan kemampuan komunikasi dan pemantauan pada objek-objek ini, memungkinkan mereka untuk saling berinteraksi dan memberikan data yang berguna.
Perangkat IoT biasanya dilengkapi dengan sensor, perangkat lunak, dan konektivitas internet yang memungkinkannya untuk mengumpulkan dan bertukar data dengan perangkat lain. Data yang dikumpulkan ini kemudian dapat digunakan untuk analisis, pemantauan, dan pengambilan keputusan. Contoh penggunaan IoT meliputi rumah pintar (smart home), smart health, smart manufacturing, dan banyak penggunaan lainnya.
Dengan IoT, diharapkan bahwa objek-objek yang terhubung ini dapat memberikan efisiensi, kenyamanan, dan inovasi di berbagai bidang kehidupan sehari-hari dan industri. Namun, juga perlu diperhatikan aspek keamanan data dan privasi karena pengumpulan dan pertukaran data yang luas dapat menyebabkan risiko keamanan yang signifikan.
Apa itu Augmented Reality (AR)?
AR adalah teknologi yang menggabungkan elemen dunia nyata dengan elemen digital atau virtual untuk menciptakan pengalaman pengguna yang ditingkatkan. Pada AR, informasi atau elemen visual yang dihasilkan secara digital ditampilkan dalam pandangan pengguna melalui perangkat seperti smartphone atau tablet. Ini memungkinkan pengguna untuk melihat dan berinteraksi dengan objek fisik di sekitarnya yang diperkaya dengan konten 3D yang interaktif.
Berbeda dengan Virtual Reality (VR) yang menciptakan lingkungan sepenuhnya virtual, AR menyatukan dunia fisik dan elemen-elemen virtual. Penggunaan AR dapat ditemukan di berbagai bidang, termasuk hiburan, pendidikan, perawatan kesehatan, manufaktur, dan lainnya.
Keterkaitan IoT dan augmented reality
Dalam sebuah bisnis, akan ada peningkatan signifikan dalam volume dan penggunaan data. Namun, permasalahan yang kerap terjadi, perusahaan tidak dapat mengumpulkan dan memprosesnya. Akibatnya, pemrosesan data menjadi lebih lambat. Lebih lanjut, hal ini menyebabkan hilangnya data. Selain itu, bisnis mengalami kesulitan menghasilkan insight karena hilangnya data. Meskipun bisnis menggunakan berbagai alat visualisasi data, alat tersebut tidak terlalu efektif dalam merepresentasikan data dari berbagai sumber. Oleh karena itu, bisnis memerlukan solusi yang lebih kuat untuk menafsirkan data secara visual.
Oleh sebab itu, AR dan IoT memungkinkan teknologi menjadi lebih cerdas dan interaktif. AR dan IoT dapat membantu merepresentasikan data dalam format yang lebih baik. Lebih jauh lagi, AR lebih merupakan teknologi interaktif dan IoT adalah rangkaian jaringan yang menghubungkan perangkat fisik ke cloud. Oleh karena itu, kedua teknologi tersebut menciptakan infrastruktur yang mengumpulkan data untuk dianalisis dan memberikan insight yang dapat ditindaklanjuti.
IoT menghubungkan perangkat fisik ke infrastruktur cloud dan AR menghasilkan gambar yang berinteraksi dengan dunia fisik. Dengan begitu, kedua teknologi ini dapat membantu bisnis mengelola operasi dari lokasi terpencil.
Manfaat mengintegrasikan IoT dan augmented reality
Integrasi Internet of Things (IoT) dan Augmented Reality (AR) dapat memberikan berbagai manfaat di berbagai bidang. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari penggabungan kedua teknologi ini.
Meningkatkan pengalaman pengguna
Integrasi IoT dan AR menciptakan pengalaman pengguna yang lebih kaya dan terhubung dengan menyatukan data real-time dari perangkat IoT ke dalam lingkungan fisik menggunakan tampilan AR. Pengguna dapat berinteraksi dengan objek fisik yang diperkaya dengan informasi tambahan. Ini dapat mencakup detail produk, ulasan pengguna, atau data lainnya.
IoT juga dapat dimanfaatkan untuk memahami preferensi pengguna. Dengan menggunakan AR, personalisasi pengalaman dapat ditingkatkan, misalnya dengan menyesuaikan tampilan atau menampilkan konten yang sesuai dengan preferensi individu.
Meningkatkan efisiensi operasional.
IoT dapat mengumpulkan data dari perangkat untuk menganalisis kondisi dan memprediksi kebutuhan perawatan suatu perangkat. AR dapat digunakan untuk memandu teknisi selama pemeliharaan atau perbaikan dengan menunjukkan informasi penting secara langsung di lapangan melalui penglihatan mereka.
AR dapat digunakan untuk membuat pengalaman pelatihan yang interaktif dan realistis dengan menyatukan objek fisik dengan elemen-elemen pelatihan digital. Ini dapat membantu karyawan memahami prosedur dan keterampilan dengan lebih baik dengan belajar di mana pun dan kapan pun. Dengan begitu, efisiensi dapat tercipta.
Pengelolaan dan pemantauan aset
Integrasi IoT dan AR memungkinkan pemantauan dan visualisasi real-time dari aset fisik seperti peralatan atau kendaraan. Informasi ini dapat diakses melalui tampilan AR untuk pengelolaan yang lebih efektif. Data historis dari sensor IoT dapat digunakan untuk memahami pola dan tren yang dapat menunjukkan potensi kerusakan atau kebutuhan pemeliharaan aset.
Kemudian, AR digunakan untuk memberikan panduan pemeliharaan atau perbaikan langsung pada perangkat fisik. Teknisi dapat melihat instruksi visual dan informasi di lapangan melalui penglihatan mereka dengan kacamata pintar.
Integrasi antara IoT dan AR membuka peluang untuk menciptakan solusi inovatif yang dapat meningkatkan efisiensi, pengalaman pengguna, dan daya saing di berbagai sektor. Namun, perlu diingat untuk memperhatikan masalah keamanan dan privasi data yang dapat muncul seiring dengan penggunaan teknologi ini.
Contoh penerapan IoT dan Augmented Reality di berbagai bidang
Integrasi Internet of Things (IoT) dan Augmented Reality (AR) dapat memberikan manfaat yang signifikan di berbagai bidang. Menurut survei yang dilakukan BCG, lebih dari 80% perusahaan yang disurvei memperkirakan solusi IoT-AR akan menjadi standar di industri mereka dalam tiga tahun ke depan.
Survei tersebut lebih lanjut menyatakan, dari perusahaan yang disurvei, 81% menggunakan IoT dan juga menjajaki kemungkinan penggunaan AR, sementara sekitar 76% dari perusahaan yang mengembangkan solusi khusus AR percaya bahwa menambahkan IoT ke dalam aplikasi mereka akan memberikan manfaat.
Oleh karena itu, berikut adalah beberapa contoh penerapan IoT dan AR dalam berbagai sektor yang menjanjikan masa depan dan koneksi yang lebih baik.
IoT dan augmented reality dalam bisnis real estate
Industri real estate sering kali menggunakan AR untuk meningkatkan pengalaman konsumennya dengan menjadikan properti lebih mudah diakses. Selain itu, hal ini memungkinkan bisnis real estate memanfaatkan IoT dan AR untuk memamerkan properti dan fitur-fiturnya dari berbagai lokasi. Oleh karena itu, menjadikan situs web mereka lebih interaktif dan memberikan gambar yang lebih realistis kepada pengguna dapat meningkatkan minat dari konsumen.
IoT juga memungkinkan penggunaan teknologi pintar yang mengembangkan konsep “Rumah Pintar.” Hal ini juga memberikan rasa aman bagi penghuni rumah seiring dengan banyaknya fitur yang menjalankan teknologi di rumah mereka.
Contoh augmented reality dan IoT dalam desain produk
Integrasi AR dan IoT dalam desain produk membuka peluang baru untuk meningkatkan proses desain, pengembangan produk, dan interaksi pengguna dengan produk. Desainer mengembangkan produk sesuai dengan ukuran penggunaan dan aplikasinya. Dengan munculnya aplikasi IoT dan AR, desainer dapat melakukan perubahan dan mengembangkan prototipe secara efisien.
Selain itu, AR dapat membantu menciptakan gambar yang disempurnakan, dan IoT dapat membantu berbagai perangkat untuk mengubah prosesnya. Misalnya, Microsoft HoloLens menggunakan Mixed Reality untuk mengonversi gambar di dunia nyata dan IoT menghubungkan perangkat dan sistem ke jaringan cloud.
Contoh IoT dan augmented reality dalam pendidikan
Integrasi AR dan IoT dalam bidang pendidikan dapat membawa dampak positif dalam menyajikan materi pembelajaran, meningkatkan keterlibatan siswa, dan menyediakan pengalaman pembelajaran yang lebih interaktif dan kontekstual.
Dalam pembelajaran yang interaktif, AR membuat buku teks atau materi pembelajaran lebih interaktif dengan menambahkan elemen visual, animasi, atau konten multimedia yang dapat diakses melalui aplikasi AR. Kemudian, integrasi sensor IoT dalam lingkungan kelas dapat memberikan data real-time yang dapat dianalisis atau digunakan dalam aplikasi AR untuk pengalaman pembelajaran yang lebih mendalam.
Melalui integrasi AR dan IoT, kita melihat terbentuknya era baru dalam kolaborasi teknologi. Keuntungan dari menggabungkan kekuatan AR yang menambahkan dimensi digital ke dunia fisik dengan data real-time dan konektivitas luas dari IoT membawa kita ke arah masa depan yang lebih cerdas dan terhubung.
Dengan terus mendukung riset dan pengembangan di bidang ini, kita dapat mengharapkan lebih banyak inovasi dan penggunaan teknologi ini di berbagai sektor, membawa manfaat yang signifikan bagi masyarakat, perusahaan, dan dunia secara keseluruhan.
Itulah informasi seputar integrasi Augmented Reality (AR) dan Internet of Things (IoT) yang dapat bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari dan bisnis. Dengan perkembangan teknologi yang terus berlanjut, penggunaan AR dan IoT di bidang apa pun akan menjadi lebih canggih dan terjangkau. Kunjungi blog MetaNesia untuk mengetahui informasi lain seputar blockchain, AR, VR, dan teknologi imersif metaverse lainnya.
Tertarik untuk menggunakan layanan virtual reality dan augmented reality? Segera hubungi customer service kami melalui WhatsApp untuk bertanya dan berkonsultasi secara gratis. Rasakan juga pengalaman dunia virtual yang menakjubkan dengan bergabung bersama MetaNesia.
Twitter
Linkedin