Headset virtual reality terbaru dari Sony yaitu PlayStation VR2 atau PSVR2 tidak dapat dipungkiri saat ini menjadi salah satu headset VR untuk keperluan gaming terbaik. Kecanggihan fitur yang ditawarkan PlayStaiton VR2 nyatanya tidak hanya terbatas untuk bermain game VR saja, lho!
Headset PlayStation VR2 meskipun tidak dapat digunakan sebagai PCVR ternyata dapat digunakan sebagai monitor virtual yang menawarkan tampilan penuh warna yang estetik! Saat ini, hal tersebut dapat dilaksanakan dengan menggunakan kartu grafis yang mendukung seperti GPU seri 20 dari Nvidia atau dengan menggunakan adapter pada GPU lainnya.
Penasaran dengan penggunaan headset PSVR2 sebagai monitor virtual yang menawarkan gambar yang indah? Yuk, simak artikel ini sampai habis!
Syarat Penggunaan PSVR2 Sebagai Virtual Screen Perangkat PC
Sebelum menggunakan headset PlayStation VR2 sebagai layar virtual, pengguna harus memastikan telah memiliki kartu grafis yang mendukung hal tersebut. Karena, seperti yang telah diketahui bersama, headset terbaru Sony yaitu PlayStation VR2 ini tidak dapat digunakan sebagai headset VR dengan menggunakan perangkat Personal Computer atau PC.
Kartu grafis yang mendukung penggunaan PlayStation VR2 untuk menjadi virtual screen yaitu seri GPU terbaru yang cenderung memiliki teknologi terkini dengan performa yang kuat. Beberapa contoh diantaranya yaitu kartu grafis seri 20 keatas dari Nvidia atau model 6800/6900 apabila konsumen ingin menggunakan kartu grafis keluaran AMD.
Selain harus memiliki kartu grafis yang memadai, konsumen juga perlu menggunakan aplikasi yang dapat membuat headset PSVR2 mereka kompatibel dengan perangkat PC. Menurut Mediator Software, salah satu ahli kompatibilitas penggunaan headset PSVR dengan PC, mereka telah membuat aplikasi bernama iVRy untuk mempermudah proses tersebut.
Adapter untuk Penggunaan PSVR2 sebagai Virtual Screen
Konsumen juga dapat menggunakan aksesoris berupa adapter yang dapat dicolok ke port PlayStation VR2 seperti yang telah diumumkan oleh perusahaan Genki. Meskipun belum ada informasi detil, adapter yang diproduksi Genki akan memiliki cara kerja serupa seperti adaptor BizLink yang tersedia untuk headset Varjo dan XTAL.
Adapter dari Genki yang dapat menghubungkan headset PlayStation VR2 milik penggunanya dengan perangkat PC tersebut akan memiliki kompatibilitas yang sangat baik. Hal tersebut diwujudkan dengan menggabungkan sinyal yang terdapat pada dua kabel yang digunakan yaitu DisplayPort 1.4 dan USB 3.1 Gen 2 kedalam satu port USB C.
Performa PlayStation VR2 dalam Menjadi Layar Virtual
Para pengguna PlayStation VR2 dengan kartu grafis mendukung yang ingin menjadikan headset PSVR2 sebagai virtual screen dapat memulainya secara langsung tanpa adapter. Nantinya, mereka dapat melihat tampilan desktop hingga bermain game dalam resolusi 1080P dengan PSVR2 sebagai virtual screen!
Performa PlayStation VR2 sebagai layar virtual memiliki kualitas gambar terutama dari segi warna yang istimewa. Seperti penggunaannya dalam permainan F1 22 yang terlihat fantastis dengan ketajaman gambar yang jelas berkat warna OLED terang pada PSVR2. Meskipun demikian, PSVR2 belum mampu menampilkan teks atau tulisan berukuran kecil dengan jelas.
Pengalaman yang dapat dirasakan dengan menggunakan headset PSVR2 sebagai virtual screen sangat menyerupai ketika Kamu sedang menonton film di bioskop. Tampilan virtual dalam PSVR2 terlihat seperti sebuah layar berukuran besar ditengah-tengah kegelapan. Layar tersebut akan mengikuti pandangan pengguna selama sesaat sebelum akhirnya menjadi statis.
Dapat Digunakan dengan Mudah pada GPU dengan Port VirtualLink
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, konsumen harus memiliki kartu grafis yang memadai untuk menjalankan headset PlayStation VR2 mereka dengan perangkat PC. Lebih lanjut, pengguna kartu GPU yang mendukung VirtualLink dapat jauh lebih mudah untuk memulai penggunaan perangkat PSVR2 sebagai layar virtual.
VirtualLink sendiri merupakan sebuah port yang sekarang telah dinonaktifkan atau berhenti diproduksi. Port tersebut awalnya dibuat sebagai konektor yang terstandarisasi sebagai sambungan berbagai headset VR. VirtualLink Port merupakan hasil dari kerjasama anggota konsorsium yang meliputi AMD, Nvidia, Microsoft dan Oculus yang sekarang diakuisisi Meta.
Penggunaan kartu grafis dengan port VirtualLink telah diuji oleh seorang reviewer yang menggunakan kartu grafis high-end Nvidia Geforce RTX 2080 Ti miliknya. Sesaat setelah menghubungkan headset PSVR2 dengan kartu grafis tersebut, lampu standby berwarna merah pada headset PSVR2 langsung menyala.
Setelah terhubung dengan baik, pengguna kemudian hanya perlu menyalakan headset virtual reality terbaru dari Sony tersebut dengan menekan dan menahan tombol daya yang ada. Setelah itu, sebuah layar virtual dengan resolusi 1080p akan langsung dapat terlihat didepan pengguna tanpa membutuhkan waktu yang lama.
Memiliki Opsi Terbatas akibat Permasalahan Kompatibilitas
Dari berbagai pengujian yang telah dilakukan dengan menjadikan PSVR2 sebagai virtual screen pada perangkat PC, terbukti hingga kini terdapat keleluasaan yang terbatas untuk pengguna. Keterbatasan yang dimaksud meliputi aplikasi SteamVR yang tidak dapat dijalankan dan pengaturan dari Nvidia yang hanya menawarkan pengaturan sederhana atau dasar.
Saat ini, pilihan mode pengaturan yang diberikan oleh Nvidia untuk penggunaan PlayStation VR2 yang dihubungkan ke perangkat PC hanya berupa screen cloning. Menurut banyak pihak, hal ini terjadi akibat kurangnya dukungan driver yang memadai. Selain itu, resolusi yang terdapat pada layar virtual PSVR2 ini tidak dapat diubah-ubah oleh pengguna.
Dapat Digunakan dengan Kartu Grafis Generasi Sebelumnya
Seperti yang telah dijabarkan pada bagian diatas, sayangnya saat ini port VirtualLink sudah mulai jarang digunakan akibat masalah reliabilitas yang dilaporkan Valve dan HTC. Sehingga, pemilik kartu grafis keluaran terdahulu yang masih memiliki port koneksi VirtualLink dapat menghubungkan perangkat PC mereka dengan headset PlayStation VR2.
Saat ini, kartu grafis keluaran terbaru yang masih mendukung sambungan langsung menuju headset VR terdapat pada GPU AMD RTX 6800/6900. Pada lini GPU tersebut, terdapat port USB-C yang kompatibel untuk sambungan perangkat VR. Sehingga, GPU mengenali headset VR untuk digunakan sebagai monitor menurut laporan The Verge dan Mediator Software.
Masalah kompatibilitas menjadi rintangan utama yang dihadapi konsumen untuk menjadikan PSVR2 mereka sebagai virtual screen. Masalah tersebut dikarenakan adapter untuk laptop seperti yang dibuat untuk headset Varjo Aero tidak dapat digunakan. Menurut iVRy, secara umum saat ini tidak ada laptop yang kompatibel dengan VirtualLink.
Dapat Menjadi Monitor Alternatif untuk PlayStation 5!
Selain dapat menjadi layar virtual yang terhubung ke perangkat PC, PlayStation VR2 juga kompatibel dengan konsol populer PlayStation 5 yang juga merupakan produk dari Sony. Penggunaan PSVR2 dengan PlayStation 5 dapat menampilkan berbagai gambar meskipun grafis tersebut tidak didesain untuk VR seperti bermain game PS5 hingga menonton film.
Hal ini dapat terjadi berkat fitur cinematic mode yang terdapat dalam headset PlayStation VR2 ini. Cinematic mode pada PSVR2 memiliki fungsi menyerupai fitur yang sama pada versi sebelumnya yaitu PSVR. Secara umum, Cinematic mode dapat menampilkan visualisasi pada perangkat PlayStation 5 kedalam headset PSVR ataupun PSVR2.
Cinematic mode tentu menjadi berita baik bagi para pengguna yang ingin menjadikan headset PSVR mereka sebagai monitor ketika sedang menggunakan konsol PlayStation 5. Karena, dengan cinematic mode, pengguna dapat menikmati berbagai permainan PS5 pada headset PSVR yang mereka miliki serta menyaksikan film menggunakan headset VR.
Kemampuan Cinematic Mode dalam Penggunaan PSVR2 Sebagai Virtual Screen
Fitur Cinematic Mode pada PSVR2 seperti saat dihubungkan ke perangkat PC dengan kartu grafis yang memadai memiliki fungsi yang terbatas. Meskipun demikian, saat ini fitur tersebut terus dikembangkan dengan berbagai pembaharuan dan peningkatan oleh pihak Sony.
Peningkatan pada fitur cinematic mode ini meliputi resolusi 1920x1080p yang dapat ditampilkan dalam kualitas HDR atau High Dynamic Range. Selain kualitas HDR, cinematic mode juga mampu menampilkan gambar dalam refresh rate hingga 120Hz.
Meskipun saat ini cinematic mode sudah mendapatkan banyak peningkatan dan berbagai pembaharuan, tentu saja kualitasnya belum mampu menyamai monitor eksternal. Terlebih mengingat kemampuan monitor terbaik untuk Playstation 5 dengan kualitas resolusi dan fitur lainnya yang sangat sulit untuk disamai dalam sebuah headset VR.
Alasan Mengapa Cinematic Mode Tidak Memiliki Resolusi yang Lebih Tinggi
Sebagai sebuah headset VR, PlayStation VR2 tergolong memiliki resolusi gambar yang impresif dengan 2000 x 2040 pixels per eye atau resolusi 4K yang sangat tajam. Sehingga, banyak pengguna yang mempertanyakan mengapa fitur cinematic mode tidak memanfaatkan resolusi display tersebut secara maksimal.
Alasan utama mengapa resolusi pada fitur cinematic mode sangat terbatas yaitu karena permainan dan film non-VR dibuat untuk dinikmati menggunakan layar persegi panjang. Sehingga, video game dan film tersebut tidak mampumemenuhi layar atau field of view pada headset VR tanpa memotong sebagian besar gambar yang ditampilkan.
Sehingga, karena keterbatasan yang terdapat pada video game dan film non-VR tersebut yang ditampilkan melalui display headset VR dengan resolusi yang terbatas atau tidak maksimal. Gambar non-VR yang dilihat pengguna menggunakan VR headset dalam cinematic mode tidak menampilkan seluruh pixels melainkan menampilkan sebuah layar pada bagian tengah display.
Demikianlah artikel mengenai penggunaan PlayStation VR2 sebagai Virtual Screen ini. Jangan lupa kunjungi blog metaNesia untuk menemukan artikel lainnya!
Twitter
Linkedin