Edukasi Produk yang Imersif, Hasil Kolaborasi Mandiri dengan metaNesia

Edukasi Produk yang Imersif, Hasil Kolaborasi Mandiri dengan metaNesia

metaNesia.id, Jakarta – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk berkesempatan memperkenalkan perbankan digital melalui metaverse pada event KTT G20, hasil kerja sama dengan platform metaverse pertama di Indonesia, metaNesia. Event yang diselenggarakan pada tanggal 13-16 November 2022 dan berlokasi di Nusa Dua Convention Center 1, Nusa Dua, Bali.

Mandiri hadir sebagai bank yang memperkenalkan produk-produk digitalnya melalui display metaverse. Dengan platform ini, Mandiri berhasil memperkenalkan produk unggulan yang dimiliki, serta memberikan edukasi akan kemajuan perbankan kepada pengunjung.

Mandiri turut memperkenalkan produk melalui “office” yang ada di metaNesia. Terdapat customer service berbentuk NPC yang menjelaskan produk Mandiri. Pengunjung dapat mengakses melalui device Android yang disediakan di lokasi event.

VR gamification berupa golf pun turut dihadirkan di dalam metaNesia. Dengan menggunakan alat VR, pengunjung yang hadir dapat merasakan pengalaman baru dalam bermain golf di dalam metaverse. Selain itu, pengunjung yang bermain golf di booth milik Mandiri, dapat langsung mendapatkan e-money sebagai bentuk pengenalan produknya.

Seluruh hal yang disuguhkan bertujuan agar pengunjung mendapatkan pengalaman yang menyenangkan dan dapat lebih dekat dengan Mandiri. Secara tidak langsung, Mandiri bermaksud untuk memperkenalkan era baru perbankan digital yang tidak memiliki batasan dalam mendapatkan layanan perbankan.

Deputy EVP Digital Technology Platform Business, Ery Punta Hendraswara pun menyampaikan di era teknologi yang semakin masif ini, digitalisasi produk melalui metaverse adalah salah satu cara memberikan pengalaman yang lebih seru dan interaktif. Terlebih untuk audience gen-z yang mana karakteristiknya sangat eksploratif dan terbuka dengan perkembangan teknologi.

“Harapannya dengan kolaborasi ini bisa memberikan experience lebih dengan cara yang lebih seru dan interaktif. Khususnya untuk audience Gen-Z yang di mana karakteristiknya sangat eksploratif dan terbuka dengan trend teknologi,” Pungkasnya.

Ery menambahkan, metaNesia tidak hanya hadir sebagai platform metaverse untuk end user, tetapi juga sebagai platform yang turut membantu digitalisasi suatu brand dalam menyajikan produknya ke dalam metaverse.

Melalui dunia metaverse ini, metaNesia sudah menjalankan beberapa kerja sama dengan beragam instansi dan perusahaan. Hal tersebut sebagai bentuk implementasi digitalisasi melalui dunia metaverse yang imersif pada produk-produk yang dimiliki.

“Kami ingin menunjukkan bahwa metaNesia sebagai platform metaverse pertama di Indonesia, sangat mendukung proses digitalisasi produk yang dimiliki perusahaan dan brand, untuk mewujudkan kesetaraan ekonomi digital di Indonesia,” tuturnya.

metaNesia, #WhereDreamsComeTrue

Bagikan ini: