Sedang Tren, Ada Perusahaan Metaverse Indonesia!

Sedang Tren, Ada Perusahaan Metaverse Indonesia!

Popularitas metaverse memang sedang naik daun beberapa tahun belakangan ini. Tren ini makin diperkuat dengan banyaknya perusahaan yang menerapkan remote working bagi para pekerjanya. Di Indonesia sendiri, keberadaan perusahaan metaverse indonesia membuat kolaborasi secara remote jauh menjadi lebih mudah dilakukan secara real-time.

Kegunaan metaverse tidak terbatas pada lingkup pekerjaan, tetapi juga digunakan secara luas sebagai sumber sarana hiburan, terutama dalam konteks bermain game. Dunia metaverse telah menjadi platform yang populer bagi pengguna untuk menghabiskan waktu luang mereka dan menikmati berbagai jenis hiburan.

Tren metaverse yang sedang berkembang tidak hanya terjadi di tingkat global, tetapi juga merambah ke Indonesia. Semakin banyak perusahaan metaverse Indonesia yang mulai muncul dan berkontribusi dalam memperluas ekosistem metaverse. Fenomena ini menunjukkan minat dan sumber potensi yang signifikan di dalam negeri, mari simak artikel berikut!

Perusahaan metaverse dunia

Perusahaan besar di seluruh dunia yang mengembangkan teknologi ini berkontribusi pada peningkatan popularitas Metaverse. Facebook Inc. adalah yang paling terkenal, bahkan perusahaan tersebut memutuskan untuk mengubah namanya menjadi Meta. Perubahan nama tersebut menjadi wujud komitmennya dalam mengembangkan fokus bisnis ke dunia metaverse virtual.

Selain Meta, Apple dan Microsoft adalah perusahaan lain yang berusaha menggeluti dunia virtual ini. Bahkan Microsoft telah mengembangkan headset mixed reality bernama Hololens.

Industri game ikut ramaikan metaverse

Industri gaming pun tidak kalah cepat mengikuti tren metaverse. Roblox Corp. misalnya, beberapa game yang dikembangkan perusahaan ini berupa dunia virtual di mana pengguna dapat berinteraksi satu sama lain. Metaverse yang dikembangkan Roblox nantinya akan memungkinkan pengguna membuat avatar, membeli item game, bersosialisasi, bahkan menggunakan suara asli saat berbicara di chat.

Senada dengan Roblox Corp., Second game pun berfokus pada pengalaman virtual pengguna saat bermain game. Dengan peluncurannya pada tahun 2003, Second Life menjadi pionir dalam dunia metaverse.

Second Life menawarkan pengalaman metaverse yang interaktif. Pemain bisa melakukan aktivitas layaknya di dunia nyata, seperti bekerja, berpesta, mendengarkan musik, bersosialisasi, bahkan melakukan transaksi jual-beli menggunakan mata uang khusus yang bisa ditukar dengan Dollar Amerika.

Adakah perusahaan metaverse Indonesia?

Jawaban singkatnya, ada. Dua tahun silam, Forbes Georgia pernah mengumumkan daftar perusahaan metaverse yang wajib dilirik di tahun 2022.

Uniknya, nama perusahaan metaverse Indonesia muncul di antara nama besar perusahaan teknologi internasional. Bersama dengan perusahaan besar seperti Apple, Microsoft, Snap Inc., dan Niantic, hadir nama WIR Group Indonesia.

MetaNesia, awal Telkom Indonesia merambah dunia metaverse

Bukan hanya WIR Group yang merambah ke dunia virtual. MetaNesia pun hadir sebagai platform virtual bagi pecinta teknologi di Indonesia. Perusahaan metaverse Indonesia ini tidak hanya berfokus pada metaverse, tetapi juga berfungsi sebagai platform augmented reality dan virtual reality.

Diluncurkan pada akhir tahun 2022 lalu, peresmian produk baru dari Telkom Indonesia ini dilakukan sendiri oleh Menteri BUMN RI Erick Thohir. Pada rangkaian acara Digiland 2022 di Istora Senayan, Jakarta.

MetaNesia raih penghargaan

Belum genap setahun usianya, produk buatan Telkom Indonesia ini sudah menyabet penghargaan dari Infobrand.id. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi bagi Telkom Indonesia dan MetaNesia karena berhasil menjadi sumber pionir ekosistem metaverse di indonesia.

Penghargaan ini diperoleh MetaNesia setelah memenuhi tiga kriteria penilaian, yaitu penilaian The First Aspect, perusahaan yang meraih penghargaan ini telah memenuhi unsur sebagai yang pertama di Indonesia. Kriteria selanjutnya adalah Evidence Aspect, yaitu nilai yang diukur berdasarkan alat bukti yang dimiliki perusahaan atau dapat divalidasi melalui pemberitaan di media sebagai yang pertama.

Dan yang terakhir adalah Validation Aspect, artinya perusahaan terkait wajib menandatangani surat Validation Data and Disclaimer sebagai yang pertama di Indonesia atau dibuktikan dengan Online Validation Riset melalui mesin pencari dan media sosial.

Cara masuk ke MetaNesia

contoh avatar MetaNesia
MetaNesia Metaverse Indonesia – Aplikasi di Google Play (MetaNesia.id)

Bagi pengguna yang masih awam mengenai perusahaan metaverse di Indonesia, tidak perlu khawatir. MetaNesia hadir sebagai perusahaan metaverse Indonesia yang mudah untuk diakses. Terutama bagi pengguna baru di dunia virtual yang tidak familiar dengan mixed reality, augmented reality, artificial intelligence, dan teknologi sejenisnya.

MetaNesia memang sengaja dihadirkan untuk membuat metaverse jauh lebih mudah diakses dan dipahami oleh pengguna baru. Dengan platform yang sederhana dan aplikasi yang dapat diunduh, MetaNesia menawarkan pengalaman metaverse yang menyenangkan dan menghibur bagi pengguna di Indonesia.

Aplikasi MetaNesia dapat diunduh untuk perangkat desktop (MacOS dan Windows) dan ponsel pintar (Android dan iOS). Dengan mengunduh aplikasi ini, pengguna dapat memasuki dunia MetaNesia dengan mudah.

Hal yang menarik adalah, pengguna tidak perlu memiliki dompet digital untuk memasuki MetaNesia. Cukup dengan mendaftar, masuk, dan mulai bermain! Mari simak tahapan cara masuk ke MetaNesia di bawah ini!

Buat avatar

Setelah mengunduh dan menginstal aplikasi di website MetaNesia, kamu harus masuk dengan akun Google atau membuat akun baru di MetaNesia dengan mengklik tombol “sign-up”. Kemudian, buatlah avatarmu dan masuk ke dunia metaverse.

Saat membuat avatar pertama kali, kamu harus memilih tampilan awal, seperti jenis kelamin, bentuk wajah, atau gaya rambut. Selanjutnya, ubah karakteristik wajah dan tubuh avatarmu, termasuk bentuk mata, hidung, mulut, warna kulit, dan bentuk tubuh.

Sesuaikan avatarmu dengan identitas atau gaya yang ingin kamu tampilkan. Kamu juga dapat memilih pakaian atau aksesoris lainnya yang sesuai dengan keinginanmu. Pastikan untuk menyimpan perubahan setelah menyesuaikan avatar milikmu.

Bermain game dan menghadiri event

Setelah membuat avatar, kamu bisa mulai menjelajahi dunia virtual di MetaNesia. Avatarmu bisa diajak berkeliling untuk bermain game atau menghadiri event yang sedang berlangsung di sana. MetaNesia sering kali menjadi tempat digelarnya berbagai event virtual, seperti konser musik, pameran seni, konferensi, pertemuan bisnis, dan acara lainnya.

Mulailah petualangan dengan mencari game-game populer yang sesuai dengan minatmu, lalu bergabung dengan pemain lain dan nikmati tantangannya. Jangan lupa ikuti jadwal event yang ada di MetaNesia dan pastikan untuk merasakan pengalaman yang interaktif di sana.

Berteman dengan pengguna lain

Kemampuan untuk berinteraksi dengan pengguna lain dalam dunia metaverse adalah salah satu keuntungan utama masuk ke sana. Ini memungkinkanmu bertemu dengan orang baru, berbagi pengalaman, dan memperluas jaringan sosialmu saat menghadiri event di MetaNesia. Melalui fitur obrolan, forum, atau ruang diskusi yang disediakan, pengguna dapat berbicara satu sama lain, bertanya, atau berbagi pendapat.

Konser virtual, langkah awal Telkom memasuki metaverse

Konser di Metaverse
Konser Virtual Pusakata di Telkom Metaverse Ecosystem (Vina/Uzone.id)

WIR Group bukan satu-satunya perusahaan metaverse Indonesia yang antusias mengenalkan teknologi tersebut kepada masyarakat. Perusahaan BUMN PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. juga memikirkan hal yang sama.

Sebagai langkah awal mengenalkan metaverse ke publik, Telkom mengadakan konser virtual. Konser tersebut menawarkan pengalaman konser yang imersif dan dapat dinikmati dari rumah. 

Saat masuk, penonton bisa memilih avatar yang akan digunakan untuk menonton konser. Penonton dapat melakukan personalisasi pada avatar mereka sesuai selera, dari pakaian hingga rambut. Konser ini juga diramaikan penyanyi populer Vidi Aldiano.

PT Telkom Indonesia telah 2 kali mengadakan konser virtual, yaitu konser Pusakata pada bulan Mei 2022 dan konser Vidi Aldiano pada bulan Juni 2022. Tidak sempat menonton konser tepat waktu juga bukan jadi masalah, konser ini menyediakan beberapa jadwal tayang ulang sehingga dapat ditonton mengikuti jadwalmu.

Transaksi virtual lewat NFT

Keunikan konser virtual dari PT Telkom Indonesia tidak sampai di situ saja lho. Kamu bisa melakukan transaksi secara real-time pada konser ini. Seperti membeli suvenir yang berbentuk NFT.

Suvenir NFT ini dijual di marketplace Selasar NFT. Selasar NFT adalah platform yang dikembangkan PT Telkom Indonesia sebagai wadah untuk bertransaksi pada platform Telkom Metaverse Ecosystem. Tidak hanya metaverse milik Telkom, Selasar NFT juga dapat digunakan di metaverse manapun.

Kamu dapat membeli merchandise kaos bertemakan pusakata di Selasar NFT. Jika kamu membelinya, kamu bisa mendapatkan kaos fisik sesuai NFT yang kamu beli.

Konser virtual membuat biaya konser menjadi lebih murah. Selain itu, penjualan NFT di konser virtual juga dapat meningkatkan keuntungan dan citra musisi Indonesia.

Layanan metaNesia untuk bisnis

Popularitas metaverse untuk kegiatan bisnis semakin meroket beberapa tahun terakhir, terutama sejak munculnya pandemi. Memfasilitasi kebutuhan masyarakat, MetaNesia pun menyediakan layanan untuk para usahawan dan pemilik bisnis.

Layanan pertama adalah MetaNesia stage, di mana bisnis dapat menyewa venue di MetaNesia untuk acara pelucuran produk atau konser virtual. Kedua, MetaNesia mall di mana pengguna bisa berbelanja produk digital maupun fisik.

Ketiga ada MetaNesia showroom, tempat brand-brand automotif dapat memamerkan produk selayaknya pada showroom offline. Yang terakhir adalah MetaNesia arcade, yakni tempat bermain game bersama teman maupun avatar lain di dunia metaverse. Kamu bisa mendapatkan loyalty point setiap selesai memainkan game.


Masih banyak artikel seputar teknologi menarik lainnya yang bisa kamu akses di MetaNesia seperti augmented reality, artificial intelligence, virtual reality, dan metaverse. Baca artikel lainnya di blog MetaNesia!

Bagikan ini: